Pasukan Hore Army Geng Tril Tua Mengepung BBQ Ride 2018

1
Geng Tril Tua
Melalui TheThe Chronicles of Vintage Dirt Bikes, BBQ Ride 2018 berkolaborasi dengan Geng Tril Tua. Foto: Arif

NaikMotor – The Chronicles of Vintage Dirt Bikes, itulah konten yang disuguhkan di BBQ Ride 2018 hasil kolaborasi dengan Geng Tril Tua (GTT). Beragam display motor vintage dirtbike  baik standar maupun hasil restorasi ikut mejeng di Sport Jabar Arcamanik, Sabtu (7/4/2018) lalu termasuk diskusi dan unjuk kebolehan anggotanya.

Pasukan Hore Army, sebutan penyemangat bagi kelompok ini menampilkan sekitar 30 motor beraneka jenis di areal sekitar panggung. Namun, di parkiran luar, tak kurang dari 100 motor ikut mengepung acara.

Keguyuban para penggemar motor jenis trail lawas tersebut sangat terlihat di area. Berbagai perwakilan komunitas yang menginduk kepada Geng Tril Tua tampak hadir, di antaranya GTT Bandung dan sekitarnya, Brader Tril Sumedang, GTT Majalengka, GTT Cianjur, GTT Sukabumi, GTT Purwakarta, GTT Karawang, GTT Cirebon, GTT Wilayah Priangan Timur (Garut,Tasikmalaya,Ciamis), Vintage Enduro Jakarta Raya dan Brothercook Bogor.

Bukan hanya kompak dan kreatif dalam hal teknis seperti memodifikasi motor namun juga penuh ide dalam membuat konten acara. “ Kita bikin pre-event menuju BBQ Ride 2018 dengan mengadakan photo retro style contest melalui akun instagram @gengtriltua_indonesia. Yang terbaik hadiahnya diambil di booth di BBQ Ride,” sebut Danny Andi Madong, admin GTT. Kenapa admin? karena GTT terbentuk dari komunikasi penggemarnya di facebook.

Sedangkan di hari pelaksanaan BBQ Ride 2018, tim GTT merancang gimmick menarik dengan tantangan games lucu-lucuan. “ Kita buat games times challenge 2 orang per sesi menyesuaikan rundown dari BBQ ride. Setiap peserta  memakai apparel VMX lengkap dari 0 yang disediakan GTT lalu mereka langsung start pakai tril tua (DT80 atau Peewe) bolak balik ke finis  dengan cone sebagai rintangan sejauh kurang lebih 20 meter,” tambah Danny.Bukan sekadar nampang di kemeriahan, namun GTT juga memberikan pemahaman dan edukasi kepada pengunjung soal dunia motor khususnya vintage dirtbike termasuk aktivitas mereka. Sebagai nara sumbernya ada crosser perempuan muda Icha dari GTT Ciamis, kemudian Rahmat Koes mewakili GTT Indonesia serta Faisal Ali dan tim dari GTT Bandung.

Mereka juga menampilkan keahlian anggotanya dalam hal membuat artwork antara lain ditunjukan oleh Roger Drawvro dengan media sepatu. Keren! (Arif/nm)

1 COMMENT

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here