42A, Gaya Flat Tracker H-D WLA 1942 Terpengaruh Balap di Negeri Sakura

0
H-D WLA 1942 Flat Track
H-D WLA 1942 Flat Track tampil di Kustomfest 2020. Foto: Kustomfest

NaikMotor – Menyaksikan langsung balapan flat track di Jepang membawa imajinasi sang pemilik motor untuk membangun H-D WLA 1942 mengacu ke gaya balap tanah. Dengan bantuan Pitstop Motor Werk. Motor bernama 42A ini menjadi tampil bugar dengan vintage racer sekaligus menarik perhatian di Kustomfest 2020 #Unrestricted di Jogja National Museum.   

Salah satu bengkel yang punya spesialisasi menangani restorasi hingga custom motor jenis klasik adalah  Pitstop Motor Werk. Merancang ulang Harley-Davidson WLA keluaran 1942 untuk tampil dengan sentuhan gaya balap  adalah salah satu karya terbaiknya yang unjuk tampil di Kustomfest 2020.

Untuk diketahui, H-D WLA 1942 merupakan motor yang banyak digunakan oleh tentara Amerika Serikat sebagai kendaraan taktis alias motor perang. Motor ini memang diproduksi di tengah Perang Dunia II. WLA sendiri merupakan singkatan. W diambil dari nama keluarga motor tersebut. L diambil dari kompresi tinggi dalam skema HD. A merupakan singkatan dari Army.

 

Saat WLA ini datang ke Piston Motor Werk, banyak hal yang perlu direbuild mulai mesin hingga komponen lainnya. Sampai kemudian, Piston Motor Werk secara perlahan memberikan asupan nyawa pada motor ini. Hingga akhirnya semua berhasil terkumpul dengan beberapa tuning terutama pada bagian pengapian mesin dengan mempertahankan girboks standar.

Tommy Sunu sang pemilik motor menjelaskan WLA adalah tipe yang paling sulit direstorasi dengan kondisi motor saat didapatkan menyisakan mesin, frame, fork dan setang tanpa bodi. Sampai kemudian muncul inpirasinya saat menyaksikan balapan flat track di Saitama Jepang tahun 2017. “Jadi habis dari Yokohama Hot Rod Custom Show 2017 ada event Flat Track Party yang diadakan Brat Style di trek Saitama. Saya melihat banyak juga motor-motor klasik yang dibuat balap seperti Indian. Nah, langsung muncul ide untuk membuat gaya flat tracker ini buat WL,” sebut Tommy Sunu.

Tommy Sunu di Flat Track Party 2017 Saitama Jepang

Semua motor yang ikutan di balapan tanah itu dia rekam dengan kameranya sebagai panduan  dan bahan kajian referensi untuk motornya.  Jadilah hasilnya adalah gaya WLA vintage racer dengan memadukan sentuhan custom pada bagian fender, mid control dan jok  untuk siap sliding di trek oval. (Arif/nm)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here