Sementara di European Talent Cup (ETC), M. Kiandra Ramadhipa mencetak sejarah dengan meraih kemenangan di balapan pertama ETC di Magny-Cours. Ini merupakan podium tertinggi pertama bagi pembalap Indonesia di ajang balap pembibitan Eropa.
Pada balapan pertama yang berlangsung Minggu, 6 Juli 2025, dalam kondisi lintasan basah, Ramadhipa yang memulai dari posisi kedua tampil luar biasa. Meskipun sempat tergeser hingga posisi kedelapan, ia bangkit dan pada lap terakhir berhasil memimpin balapan hingga finis, mengibarkan bendera Merah Putih di podium tertinggi.
Di balapan kedua, Ramadhipa kembali menunjukkan performa kuat di lintasan basah. Ia berhasil finis di posisi keempat, menambah 13 poin penting dan kini berada di peringkat keempat klasemen sementara dengan total 73 poin.
Ramadhipa mengungkapkan kegembiraannya atas kemenangan pertamanya dan mendedikasikan kemenangan tersebut untuk almarhum Borja Gomez serta seluruh warga Indonesia. Ia juga puas dengan hasil balapan kedua yang penting untuk klasemen.
General Manager Marketing Planning and Analysis AHM, Andy Wijaya, mengapresiasi pencapaian kedua pebalap binaannya, menyoroti kerja keras dan kemampuan adaptasi mereka di sirkuit yang baru.
“Meskipun baru pertama kali balapan di Prancis, kedua pebalap binaan kami mampu beradaptasi cepat, kompetitif, bahkan mencetak prestasi yang membanggakan bagi Indonesia. Semoga semangat Satu Hati yang mereka tunjukan bisa menginspirasi generasi muda dalam memperjuangkan mimpinya,” ujar Andy. (Rls/NM)
