Semangat kebersamaan komunitas juga semakin terasa. Para komunitas skuter dan roda dua lainnya meramaikan lokasi balap lewat Sunmori (Sunday Morning Ride) bertajuk “Let’s Gas”, yang dimulai dari T-Bene Cafe, Bogor, menuju Sentul. Tak ketinggalan, sejumlah komunitas skuter di Yogyakarta juga mengadakan nonton bareng (nobar) Scooter Prix Round 2.
Marketing & Publicity Scooter Prix, Handoko P. Wibowo, menyebutkan bahwa keterlibatan komunitas di round kali ini juga bertambah dengan adanya kelas balap khusus Lambretta.
“Para komunitas ini yang membuat Scooter Prix semakin meriah di tiap tahunnya. Selain jumlah komunitas yang terus bertambah, jumlah booth UMKM yang berjualan di sirkuit juga bertambah dari 10 menjadi 15 booth. Kami juga bekerjasama dengan AHRS dan 7Gear untuk membuat official merchandise untuk para penikmat Scooter Prix,” jelas Handoko.
Scooter Prix 2025 bukan hanya sekadar balap skuter, melainkan juga pesta besar para pecinta roda dua. Event ini menjadi simbol kolaborasi antar tim, adu skill, serta inovasi di tengah era kendaraan modern dan elektrifikasi. (Yuka/NM)
