Situasi ini dimanfaatkan dengan baik oleh Adytya Fauzi (JPNW SND FACTORY RACING) yang mencatat waktu putaran tercepat 2’17.970 detik.
Namun, lap ketiga menjadi titik balik penuh drama dengan jatuhnya Md Badly Ayatullah Massorong (MAEZTRO NWN SCK HONDA RACING TEAM) dan Peerapong Luiboonpeng (ONE FOR ALL).
Lap keempat kembali menghadirkan kejutan ketika Nazirul berhasil memimpin, tetapi kemudian mengalami kecelakaan fatal. Adytya, yang berada tepat di belakangnya, ikut terjatuh karena tak sempat menghindar, semakin mengguncang komposisi pembalap di depan.
Lap terakhir berubah menjadi pertarungan sengit untuk merebut podium. Dengan strategi cerdik dan kecepatan maksimal, Husni yang sebelumnya berada di posisi ketiga berhasil melancarkan serangan pada momen krusial dan melesat ke depan, menuntaskan balapan dengan catatan waktu 18’44.200 detik.
Riky Ibrahim (YAMAHA LFN HP969 INDONESIA RACING TEAM) finis di posisi kedua dengan selisih tipis, 18’44.246 detik, sedangkan Ahmad Afif Amran (Pitsbike Superfast JRT Racing Team) mengunci posisi ketiga dengan waktu 18’44.252 detik dalam finis dramatis yang hanya terpaut sepersekian detik.
Baca Juga: ARRC 2025 Motegi Race1, Pembalap Astra Honda Podium SS600
