Hal ini bertujuan untuk mempererat tali silaturahmi, menumbuhkan semangat gotong royong, sekaligus merayakan kemerdekaan dengan penuh kebersamaan.
Kepala Desa Wonosari, Agus Parmuji menyebutkan, upacara bendera tersebut digelar sebagai wujud rasa bangga mereka terhadap ibu pertiwi, tanah air, bangsa, dan negara. Ini sekaligus sebagai bentuk rasa syukur petani yang selama ini telah mendapatkan berkah berupa tanah subur serta panen melimpah ruah.
“Lahan pertembakauan dipilih karena ada sebuah makna dan pengharapan besar. Yakni agar di negeri yang subur serta kaya raya ini para petani dapat lebih berdaulat. Kami juga berharap agar di masa mendatang bangsa ini dapat menjadi bangsa yang lebih besar dan makmur,” jelasnya.
Menurutnya, pemilihan ladang tembakau sebagai arena upacara karena merupakan simbol pengharapan agar para petani dapat berdaulat hidup di negara yang sangat kaya.
“Kami percaya bahwa semangat persaudaraan bukan hanya ada di jalan raya, tetapi juga dalam kehidupan bermasyarakat. Melalui kegiatan ini, kami ingin berbagi energi positif, menjaga nilai persatuan, dan memperkuat ikatan antara bikers dan warga,” sahut perwakilan Bikers Brotherhood 1% MC Central Java Chapter.