Tim Ducati lewat Davide Tardozzi sempat berharap para penggemar melihat kemenangan Marquez sebagai kemenangan Ducati, namun cemoohan masih terdengar.
Kini, perbedaan poin antara Marquez dan sesama pembalap Ducati GP25 sangat mencolok. Bagnaia tertinggal 250 poin, sementara Fabio di Giannantonio terpaut 326 poin.
Musim ini lebih merefleksikan kemenangan Marquez pribadi ketimbang sekadar dominasi motor Ducati.
Marquez sendiri memilih memandang positif situasi ini. Ia menyebut Misano sebagai trek yang cocok dengan gayanya sekaligus mendedikasikan balapan untuk penggemar Ducati.
“Balapan di Catalunya sangat hebat, perayaan yang luar biasa bersama seluruh penggemar, dan di trek yang, setidaknya di atas kertas, tidak ideal untuk karakter saya, kami menang di Sprint dan finis kedua di GP,” ujar Marquez dikutip dari Crash.net.
“Misano, di sisi lain, adalah trek yang lebih cocok dengan gaya saya, ini akan menjadi akhir pekan yang didedikasikan untuk semua penggemar Ducati. Saya tidak sabar untuk segera beraksi di trek.” lanjutnya. (Yuka/NM)
