Kala itu, Smart berhasil mengalahkan sejumlah motor unggulan seperti Triumph Tridents milik Percy Tait, John Cooper, dan Ray Pickrell, bahkan menundukkan Giacomo Agostini yang turun dengan motor MV Agusta full-factory. Kemenangan tersebut langsung menempatkan Ducati dalam peta persaingan balap dunia.
Reputasi Ducati 750 SS terus menanjak di tahun-tahun berikutnya, terutama setelah tampil dalam ajang AMA Battle of the Twins dan berbagai kompetisi bergengsi pada dekade 1980-an.
Meski model 1974 memiliki DNA yang sama dengan versi Imola 1972, ada beberapa perbedaan teknis mencolok, seperti garpu poros tengah dan rem depan Brembo. Uniknya, unit yang baru terjual ini masih mempertahankan rem Scarab orisinal, meski menurut catatan Bonhams komponen tersebut “perlu direstorasi”.
Selain itu, motor ini dilengkapi dengan velg alloy Borrani WM3/2.15×18 serta karburator Dell’Orto, dua komponen yang menegaskan kualitas premium motor klasik Ducati ini. Saat dilelang pada 12 Oktober lalu, odometer menunjukkan jarak tempuh 28.904 km (17.960 mil).
Riwayat motor ini terbilang menarik. Pertama kali dibawa ke Inggris pada tahun 1984 oleh Robert Gibbs dari Nuneaton, motor tersebut kemudian diregistrasikan dengan pelat ‘Q’. Sejak 1985, motor ini berpindah tangan ke tiga pemilik berbeda dan akhirnya direstorasi secara menyeluruh oleh bengkel spesialis Made in Italy Motorcycles.





