Division Head of Marketing Planning & Analyst PT Wahana Makmur Sejati, Andra Friandana, menjelaskan filosofi di balik kehadiran Honda pada final tahun ini.
“Acara ini menunjukkan bagaimana sportivitas, kerja keras, dan keberanian bersaing menjadi fondasi penting bagi generasi muda. Honda melihat semangat itu sejalan dengan nilai yang kami hadirkan pada Honda BeAT, yakni keberanian mengambil langkah pertama untuk bergerak maju. Ini alasan kami menghadirkan konsep yang lebih dekat dan relevan bagi pelajar sebagai pengguna pemula,” ujar Andra.
Setelah rangkaian aktivitas pendukung, kompetisi basket tetap menjadi inti acara. Dari sektor putri, SMA Jubilee Jakarta akhirnya meraih gelar juara setelah tiga musim berturut-turut selalu gagal di partai final.
Mereka mengakhiri dominasi panjang SMAN 70 Jakarta (Bulungan) dalam pertandingan dramatis yang harus dilanjutkan hingga overtime, dengan skor akhir 36–32 untuk Jubilee.
Sementara itu, di kategori putra, tensi pertandingan memuncak ketika SMA Bukit Sion (Buksi) bertemu SMA Jubilee Jakarta. Buksi tampil solid dan berhasil mengamankan kemenangan 60–52. Prestasi ini tercatat spesial karena belum pernah ada tim putra yang menjadi juara dua kali beruntun di Indonesia Arena.





