Perbedaan jadwal pengembangan motor dari masing-masing pabrikan membuat uji coba kelompok lanjutan dinilai kurang efektif. Menurut Barbier, Pirelli ingin segera memulai persiapan menuju 2027, namun motor 850 cc yang sesuai regulasi baru belum sepenuhnya siap.
Sebagai gantinya, Pirelli kini menyediakan ban referensi untuk digunakan dalam pengujian pribadi para pabrikan. Seluruh aktivitas tersebut dipantau secara langsung oleh Pirelli.
“Tim uji coba pabrikan sekarang sedang membuat kalender untuk kami dengan semua uji coba dan trek yang akan mereka gunakan. Kami akan memantau semua uji coba (pribadi) agar siap menghadapi uji coba Valencia berikutnya,” jelas Barbier.
Pendekatan ini memungkinkan Pirelli mengumpulkan data dari berbagai karakter lintasan.
“Semuanya bergantung pada lintasan yang dipilih tim. Kami tahu kami akan mengunjungi empat, lima, atau enam lintasan. Ini memungkinkan kami untuk menyesuaikan kompon atau casing kami dengan karakteristik setiap lintasan sekaligus mendapatkan pengalaman di berbagai sirkuit.”
Setiap pabrikan dapat menunjuk hingga tiga sirkuit MotoGP untuk pengujian mandiri. Yamaha, yang masuk dalam kategori Grup D, memiliki fleksibilitas lebih luas karena dapat melakukan pengujian di semua sirkuit GP dengan syarat minimal 14 hari sebelum balapan. Beberapa lintasan yang menjadi favorit antara lain Jerez, Misano, Aragon, serta Sepang dan Motegi untuk pabrikan Jepang.
