Marquez Bicara Soal Sentul, Mentalitas dan MotoGP 2017

1
Marc Marquez
Marc Marquez berbicara mengenai Dorna, persiapan MotoGP 2017 dan juga Sirkuit Sentul. Foto:Arif

NaikMotor – Dalam kesempatan kunjungannya ke Indonesia, Selasa (25/10/2016) Marc Marquez menyatakan pandangannya tentang fans MotoGP di Indonesia, Dorna, Sirkuit Sentul dan pesan dashboard di motor MotoGP.

“Saya sangat senang bisa datang lagi menemui fans saya di Indonesia, mereka sangat antusias sekali, saya melihat antusias MotoGP di Indonesia sangat besar. Bisa merayakan kemenangan tahun ini di hadapan ribuan fans di Indonesia menjadi kebanggaan bagi saya,” kata pembalap Tim Repsol Honda itu.

“Tahun ini Dorna telah melakukan kerjanya dengan baik, mereka melakukan ubahan pada elektronik, ban, dan beberapa regulasi yang semakin ketat dan lebih kompetitif. Sehingga tahun ini terjadi suatu yang tidak biasa dengan 8 pemenang berbeda. Sebagai pembalap tentu menjadikannya sebagai tantangan besar.

“Sementara para kompetitor tampaknya semakin kuat seperti Jorge Lorenzo, Valentino Rossi dan pendatang baru Maverick Vinales dari Suzuki Ecstar.

Marquez sudah dipastikan sebagai juara dunia MotoGP 2016 dan untuk ketiga kalinya, meski menyisakan dua seri lagi, Sepang dan Valencia. Namun menurut Marquez itu belum usai, “Seri-seri ini masih ada tanggung jawab untuk memperoleh juara konstruktor, ” tegasnya.

Sedangkan soal mentalistasnya sehingga mengantarkannya menjadi juara, Marquez ikut berkomentar “Itu sebenarnya karena tekanan dari Nakamoto (VP HRC) yang besar,” kata Marquez berkelakar. “Soal mental itu karena bantuan semua anggota tim. Sebagai anak muda saya masih harus banyak belajar segala hal. Ketika melakukan kesalahan perlulah dipahami untuk tidak melakukannya lagi. Tahun ini, saya perlu mengubah mentalitas saya dengan semakin sering menjuarai seri, mencoba semakin konsisten, dan itu berhasil. Meski tetap saja ada kesalahan, untuk diperbaiki.”

“Sedangkan untuk MotoGP musim 2017, kami sudah melakukan pengujian dengan banyak pada mesin baru, dan hal-hal baru lainnya. Sejauh ini, kami sudah mendapatkan ‘feeling’ yang pas, meski tampaknya perlu banyak perubahan lagi,” kata pembalap berkebangsaan Spanyol bernomor start #93

Soal pesan  dashboard di motor MotoGP yang akan digulirkan, Marquez mengungkapkan, “Masih kami diskusikan, dan perlu banyak improvement. Tetapi pendapat pribadi saya, itu tidak perlu. Kecuali untuk pesan safety. Sebab jika terlalu banyak pesan yang masuk malah akan membuat kami bingung, dan itu berbahaya. Karena seharusnya pembalap berkonsentrasi pada trek bukan pada pesan di sepeda motor.”

Kemudian menyoal  Sirkuit Sentul, Marquez menyatakan, “Sudah kedua kalinya saya ke Sentul sejak 2014 lalu. Layout Sentul bagus, hanya soal kondisi aspal yang  berisiko untuk penyelenggaraan MotoGP. Tetapi di luar itu saya menginginkan adanya MotoGP di Indonesia, mengingat antusiasme para penggemar MotoGP yang besar di Indonesia.” (Afid/nm)

marquez_sentul_cbr250rr-20

1 COMMENT

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here