NaikMotor -Tim Repsol Honda mulai mempraktikkan aturan MotoGP 2017 mengenai pitstop khususnya ketika balapan flag-to-flag dengan menyertakan empat mekanik berpakaian khusus.
Perubahan regulasi dari tahun ke tahun, selalu dilakukan di ajang balap MotoGP. Bukan hanya untuk mereduksi biaya balapan yang cukup tinggi, namun juga untuk memberikan rasa aman untuk semua orang yang terlibat di dalamnya.
Perubahan regulasi terbaru adalah tentang batasan jumlah kru yang berada di titik pergantian motor saat terjadi balapan flag-to-flag. Regulasi menyebutkan bahwa tim mekanik yang diperbolehkan berada di depan paddock hanya berjumlah 4 orang saja.
Hal ini sudah dipraktikkan oleh tim Repsol Honda saat menguji cara pit stop model 2017 di kedua pembalapnya di sesi latihan ketiga MotoGP Australia (23/10/2016) lalu. Ada empat orang mekanik untuk satu pembalap. Mereka menggunakan pakaian pelindung lengkap seperti jaket, celana panjang dan helm.
Uniknya mereka sudah seperti kru tim pit stop di ajang balap Formula 1. Tentunya ini bertujuan untuk meningkatkan keselamatan semua orang yang berada di depan pit stop.
“Untuk alasan keamanan kru tim dan paddock staff, setiap pembalap hanya boleh ditemani oleh empat orang untuk melakukan pit stop penggantian motor. Kemudian semua tim mekanik harus menggunakan helm saat bertugas,” seperti yang tertuang di sporting regulation MotoGP 2017.
Tim Aprilia Racing sudah mengalaminya. Alvaro Bautista malah menabrak kru timnya sendiri karena ban depan tergelincir saat ingin mengganti motor. Kru yang tertabrak itu untungnya tidak mengalami cedera parah. Tapi yang jeals membuat risiko kecelakaan cukup tinggi saat terjadi pergantian motor saat balapan seperti ini. (Spy/NM)
