Penjualan Harley-Davidson Bakal Makin Sulit Karena Pola Pikir Millenial

0
Penjualan Harley-Davidson Bakal Makin Sulit
Analis pasar Amerika mengatakan penjualan H-D akan semakin sulit lima tahun ke depan. Foto: Dok.NMC

NaikMotor – Para analis pasar di Amerika Serikat (AS) memprediksi penjualan Harley-Davidson bakal makin sulit dalam lima tahun mendatang. Karena generasi Y atau yang lahir pada tahun 1995 dan seterusnya dianggap tidak terlalu menyukai sepeda motor.

Prediksi itu diperkuat setelah penjualan H-D di AS tahun lalu turun 1,6 persen. Bahkan sampai pertengahan tahun ini penjualan H-D merosot tajam. Selain masalah generasi Y tadi, faktor daya beli masyarakat AS yang sedang menurun juga jadi sebab penjualan lesu.

“Data kami menunjukkan bahwa populasi Gen Y yang lebih muda lebih sedikit memakai motor daripada generasi sebelumnya. Gen Y yang menua tapi dalam masa ‘pra keluarga’ pun menyerahkan kuncinya kepada populasi Gen X yang nantinya lebih kecil,” katanya soal penjualan Harley-Davidson bakal makin sulit.

Mengutip CNBC, anak-anak di AS yang tumbuh pada tahun 2000-an dan seterusnya besar pada masa resesi. Mereka yang kini berusia 18-35 tahun itu pun belajar untuk tidak membelanjakan uangnya untuk hal-hal yang tidak dianggap penting termasuk sepeda motor.

Jadi, sementara generasi X yang lebih tua saat muda bisa ‘hura-hura’ menjalani hidup sebagai bikers, maka generasi mlilenial sekarang dan di masa depan justru lebih memikirkan soal hidup mapan. Sebab, tantangan kehidupan ekonominya juga makin berat.

Dalam sebuah laporan mengenai prediksi analis tersebut, CNBC mengatakan bahwa penurunan daya beli sepeda motor di AS dan Eropa disebabkan faktor demografis. Penjualan motor saat ini bergeser ke Asia, sebut saja India, China dan Asia Tenggara dimana pertumbuhannya sangat tinggi.

Bedanya, jika kaum muda di AS memilih tidak membelanjakan uangnya sebagai bentuk penghematan, maka yang terjadi di Asia justru sebaliknya. Orang-orang membeli motor karena itu adalah alat angkut efisien dan murah. Salah satu yang justru paling logis di tengah tantangan ekonomi.

Berhubungan atau tidak, H-D telah mengetahui pergeseran itu. Buktinya, pabrikan siap melebarkan sayapnya dengan membeli Ducati dari tangan VW Group. Harley-Davidson Motor Company bahkan sudah menyiapkan tawaran 1,5 miliar Euro atau setara Rp 22,83 triliun.

Kabar Harley-Davidon beli Ducati merupakan kesepakatan bisnis yang melibatkan dua nama besar di dunia sepeda motor. Sebelumnya, beberapa nama India, mulai dari Bajaj Auto, India Hero Corp, dan TVS Motor Company dikabarkan juga tertarik kepada Ducati.(Agl/NM)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here