NaikMotor – Sebagai pembalap kelas premier tidak ada yang meragukan kemampuan Marc Marquez dan Dani Pedrosa di atas motor. Hal yang lumrah jika kemudian banyak pertanyaan muncul kepada keduanya, bagaimana caranya menjadi pembalap kaliber dunia di balapan sekelas MotoGP.
Pertanyaan itu kembali meluncur kala keduanya menyambangi Astra Biz Center, Honda Big Wing di BSD City, Tangsel, Selasa (17/10/2017). Dua rider Repsol Honda itu pun kompak menjawab untuk menjadi pembalap tangguh tidak cukup latihan tapi juga pola hidup yang sesuai.
“Untuk bisa menjadi pembalap hebat yang penting fokus, tidak hanya di sirkuit tapi juga di rumah. Saat di rumah Anda harus rajin latihan,” kata Marquez. “Anda harus berikan 100%, sehingga cara itu kemudian jadi pola hidup Anda dan akan terbiasa memberikan yang terbaik,” imbuhnya.
Senada dengan Marquez, rekan setimnya Pedrosa juga mengatakan seorang pembalap harus mengerahkan seluruh kemampuannya saat race berlangsung. Namun di balik itu, pembalap yang saat ini menempati posisi 4 klasemen ini mengatakan, seorang rider harus bisa berkomunikasi dengan tim.
“Ketika Anda sudah balapan di sirkuit makan Anda harus total 100% dengan motor Anda. Maka komunikasi dengan tim harus dijaga, karena untuk menjadi juara diperlukan kerjasama tim. Semuanya harus punya peran karena tidak bisa sendiri-sendiri,” ujar Pedrosa soal pembalap kaliber dunia.
Petuah Marquez dan Pedrosa ke rider AHRT diucapkan untuk memberi motivasi kepada Gerry Salim, Reza Danica dan Irfan Ardiansyah, yang saat ini berlaga di kancah Asia Road Racing Championship (ARRC) dan Asia Talent Cup (ATC).(Agl/NM)
