AOP banner
Monday, December 29, 2025
Blog

Touring Tribute to Bang Mampir, Perjalanan Inspiratif Bagi Jurnalis Otomotif

0
Touring Tribute
Touring Tribute to Bang Mampir menuju Pelabuhan Ratu, Sukabumi. Foto: Trie, Tim Touring

NaikMotor – Ardhi Marohan adalah jurnalis senior bidang otomotif dikenal sebagai Bang Mampir telah meninggal dunia pada 7 Desember 2025. Kiprahnya selama 36 tahun menjadi inspirasi bagi jurnalis otomotif terungkap dalam Touring Tribute to Bang Mampir, 26-27 Desember 2025.

Penggagas Touring Tribute to Bang Mampir, Munawar Chalil, Tomi Suminatromo, Yusran Hakim dan Eka Zulkarnaen yang menjadi teman dekat Ardhi Marohan sepakat jika gelaran ini perjalanan yang inspiratif seperti perjalanan hidup almarhum dalam kiprahnya di dunia jurnalistik otomotif. Munawar Chalil mewakili para penggagas menyebutkan, “Ardhi sosok pekerja keras, setia kawan, selalu berusaha menampilkan informasi tentang otomotif dari sisi konsumen. Dia juga seorang petualang sejati yang berusaha mencapai sesuatu yang baru sampai batas kemampuan menggapainya hingga akhir hayatnya, tanpa melupakan tanggung jawab kepada keluarga.”

“Jadi perjalanan ini sekaligus sebagai upaya mewujudkan keinginan terakhir almarhum dan menjadi perjuangan hidup seorang jurnalis yang menjadi inspirasi bagi kami yang masih berkutat di jurnalistik otomotif,” paparnya saat diskusi memgenang perjalanan hidup Ardhi Marohan di Ketapang Resort, Cisolok (Pelabuhan Ratu), (26/12/2025), yang menjadi tujuan touring.

Dalam diskusi terungkap jika Ardhi adalah pekerja keras, konsisten dan menguasai teknik otomotif. Ketekunannya terungkap ketika harus menyampaikan berbagai hasil ukur paramater sebuah kendaraan agar layak menjadi Indonesian Car of the Year versi mobilmotor. Sehingga hasilnya menjadi tolok ukur APM bagaimana sebuah mobil bisa menjadi acuan konsumen Indonesia.

Baca Juga: FORWOT Car of The Year 2025: Ini Daftar Para Pemenang
Touring Tribute
Pemaparan perjalanan jurnalis otomotif Ardhi

Spare Part Ducati MotoGP Curian Senilai Rp3 Miliar Lebih Ditemukan Polisi Italia

0
Spare Part Ducati MotoGP
Polisi Italia temukan spare part Ducati MotoGP yang dicuri. Foto: Arma dei Carabinieri

NaikMotor – Spare part balap Ducati Corse untuk MotoGP dan WorldSBK dicuri, Kepolisian Italia langsung gerak cepat.

Polisi Italia berhasil mengungkap kasus pencurian suku cadang balap milik Ducati Corse dengan nilai mencapai sekitar €200.000 atau setara Rp3 miliar lebih!

Barang-barang tersebut ditemukan dari seorang pria asal Rumania berusia 37 tahun yang tinggal di Bologna, Italia.

Kasus pencurian ini diketahui terjadi pada November lalu dan melibatkan berbagai komponen serta aksesori balap yang diperuntukkan bagi ajang MotoGP dan WorldSBK. Penyelidikan ditangani langsung oleh Arma dei Carabinieri, kepolisian nasional Italia.

Untuk mengungkap kasus ini, polisi memanfaatkan rekaman kamera pengawas sebelum akhirnya melakukan penggeledahan rumah atas perintah Kantor Kejaksaan Bologna. Dari hasil penggeledahan tersebut, ditemukan berbagai suku cadang bernilai tinggi yang dilaporkan hilang dari Ducati.

Pelaku diketahui pernah bekerja di pabrik Ducati Borgo Panigale sebagai karyawan kontraktor eksternal. Ia mencuri sejumlah besar komponen balap, termasuk kaliper rem Brembo, beberapa set suspensi Ohlins, jam tangan, serta berbagai perlengkapan dan pakaian balap.

Baca Juga: Ducati Panigale V4 Replika Marc Marquez, Harga Tembus Rp2 Miliar Lebih!

Patent Baut Anti Maling BMW, Bakal Butuh Obeng Khusus

0
Patent baut BMW
BMW mengajukan paten baut anti maling. Foto: bmw

NaikMotor – BMW membuat inovasi baru untuk pengikat, terlihat dari patent baut dengan desain logonya. Sebuah baut anti maling.

BMW memang tidak pernah ragu untuk mengambil jalan yang berbeda. Seperti solusi berani dengan kerja sama akses ke jaringan Supercharger Tesla. Atau BMW juga sering melahirkan ide yang terdengar brilian di atas kertas tapi menyulitkan di dunia nyata, seperti mesin S85 V10 yang legendaris namun sangat rewel.

Inovasi terbaru BMW berupa patent baut (sekrup) tampaknya condong ke kategori kedua. Meski desain kepala baut ini sangat cerdas dan khas BMW, banyak pihak menilai desain ini sengaja diciptakan untuk menjauhkan pemilik kendaraan dari urusan bongkar-pasang mandiri.

Hal ini terasa semakin kontradiktif mengingat kompetitornya, Mercedes-Benz, justru mulai bicara tentang merancang kendaraan masa depan yang lebih mudah diperbaiki (repair-friendly).

Jika biasanya baut pada sepeda motor menggunakan kepala standar yang bisa dibuka-pasang dengan obeng plus atau minus, kunci heksagonal (L), atau Torx (bintang) yang bisa ditemukan di kotak perkakas mana pun, paten terbaru BMW memperkenalkan sesuatu yang berbeda. Baut ini memiliki kepala berbentuk logo BMW (Roundel) sebuah lingkaran dengan desain baling-baling yang terbagi empat.

Baca Juga: BMW Motorrad F450GS Versi Produksi Sedikit Berbeda dengan Konsepnya

Patent baut BMW Sebuah baut anti maling.

Setelah 17 Tahun dan 6 Kali Juara WorldSBK, Jonathan Rea Sebut 1 Rival Saja

0
Rival jonathan rea
Jonathan Rea akhiri karir di WorldSBK sebagai Pembalap dengan 6 gelar Juara Dunia. Foto: Kawasaki

NaikMotor – Selama 17 tahun berkarier penuh, pembalap asal Irlandia Utara ini berhasil mengoleksi 119 kemenangan dan 6 gelar juara WorldSBK. Ternyata Jonathan Rea hanya sebut 1 rival saja 

Pembalap berusia 38 tahun ini mengakhiri perjalanannya di putaran final WorldSBK musim 2025 di Jerez. Selanjutnya ia akan menjalani peran barunya sebagai test rider untuk Honda (HRC).

Memulai karier pada 2008-2009, Rea telah berhadapan dengan nama-nama besar dari berbagai era, mulai dari:
Era Awal: Troy Bayliss, Noriyuki Haga, Max Biaggi, dan Carlos Checa.
Era Rivalitas: Tom Sykes, Chaz Davies, dan Sylvain Guintoli.
Era Modern: Alvaro Bautista dan Toprak Razgatlioglu.

Ketika ditanya siapa rival yang paling berkesan sepanjang kariernya, Rea menyebut satu nama: Chaz Davies.

“Bagi saya, orangnya adalah Chaz. Itu adalah pertarungan terlama kami, berlangsung selama bertahun-tahun. Tahun 2016, 2017, dan 2018 adalah masa-masa yang sangat spesial,” ungkap Rea.

Baca Juga: Jonathan Rea Umumkan Pensiun dari WorldSBK di Akhir 2025
Rival Jonathan Rea
Kemenangan ke-100 Jonathan Rea di WorldSBK 2021 Aragon Race1. Foto: worldsbk

Honda Dash 125 2026, Motor Bebek Saudara Supra X 125 Versi lebih Sporty

0
Honda Dash 125 2026
Honda Dash 125 2026, motor bebek saudara Supra X 125. Foto: Boon Siew Honda

NaikMotor – Boon Siew Honda selaku distributor resmi Honda di Malaysia menghadirkan Honda Dash 125 versi terbaru untuk model tahun 2026, motor bebek saudara Honda Supra X 125.

Penyegaran ini menegaskan bahwa pasar motor bebek atau skuter keluarga masih memiliki peluang besar di Malaysia. Sekilas, tampilan Honda Dash 125 terbaru akan terasa familiar bagi penggemar Honda Supra X 125.

Siluet bodinya tetap ramping dan tajam, namun kini tampil lebih segar dan modern. Aura motor harian yang sederhana mulai bergeser menjadi kendaraan keluarga dengan karakter sporty yang lebih kuat.

Salah satu fitur unggulan Honda Dash 125 2026 adalah penggunaan rem cakram ganda di roda depan dan belakang.

Panel instrumen mengusung desain analog hybrid yang mudah dibaca dengan sentuhan grafis sporty. Meski belum full digital, tampilannya justru memberi kesan klasik ala mobil balap yang masih digemari oleh banyak pengguna motor keluarga.

Baca Juga: AJS Imber 125 2026, Motor Bebek Adventure Pesaing Honda CT125

Gresini Racing Cetak Musim Terbaik di MotoGP 2025, Bos Tim Puji Alex Marquez dan Fermin Aldeguer

0
Gresini Racing MotoGP
Gresini Racing sukses cetak musim terbaik di MotoGP 2025. Foto: Gold and Goose

NaikMotor – Musim MotoGP 2025 menjadi salah satu periode paling bersejarah bagi Gresini Racing, Nadia Padovani pun tersenyum bahagia.

Gresini Racing yang turut disponsori Aspira dari Astra Otoparts ini mencatat pencapaian terbaiknya dalam beberapa tahun terakhir berkat performa konsisten Alex Marquez serta kontribusi besar dari pembalap rookie, Fermin Aldeguer.

Kepala tim Gresini Racing, Nadia Padovani, mengakui musim ini sebagai momen yang sangat emosional dan penuh kebanggaan.

Sejak sebelum musim dimulai, Padovani sebenarnya sudah merasakan potensi besar dari Alex Marquez. Momen krusial terjadi saat sesi tes pascamusim 2024 di Barcelona, ketika Marquez pertama kali menjajal Ducati GP24.

“Bahkan selama uji coba di Catalonia setelah final musim 2024, jelas bagi kami bahwa Alex benar-benar menyatu dengan motornya. Perasaan keseluruhan setelah hanya satu hari bersama GP24 sudah ada di kedua sisi,” jelas Padovani dikutip dari Speedweek.com.

Hasil tes tersebut membuat Gresini Racing langsung memasang target ambisius untuk MotoGP 2025. Tim menargetkan finis di posisi empat besar klasemen akhir. Namun, realita di lintasan justru melampaui ekspektasi tersebut.

Baca Juga: Langsung Gaspol, Gresini Racing Siap Luncurkan Tim MotoGP 2026 di Malaysia

Luckeep M5 Max, Ebike untuk Melibas Jalanan Tidak Rata

0
Luckeep M5 Max
Luckeep M5 Max, ebike dengan konstruksi untuk offroad. Foto: luckeep

NaikMotor – Luckeep M5 Max, sebuah sepeda listrik bergaya moped yang dirancang untuk mobilitas perkotaan. Namun, M5 Max juga dirancang mampu melibas jalanan tidak rata.

Luckeep M5 Max hadir sebagai solusi komuter modern yang menggabungkan tenaga besar, daya tahan, dan teknologi mutakhir. Sepeda listrik buatan Tiongkok untuk pasar Amerika Utara menonjol karena kemampuannya melibas tanjakan dan memberikan kenyamanan di jalanan yang tidak rata.

M5 telah dirancang dengan konstruksi kokoh. Dilengkapi roda berukuran 20×4 inci (ban tapak lebar) dengan rangka aluminium 6061 yang mampu menahan beban hingga 181 kg.

M5 Max menggunakan motor 1.500W (puncak hingga 2000W) yang sangat kuat untuk akselerasi cepat dan rute menanjak. Dilengkapi baterai 52V 20Ah yang dapat dilepas. Tersedia opsi untuk memasang baterai kedua guna menggandakan jarak tempuh.

Untuk kenyamanan nya, M5 dilengkapi sistem suspensi ganda (garpu depan hidrolik terbalik dan suspensi belakang coil-spring) memastikan perjalanan tetap mulus.Rem cakram hidrolik 180mm depan dan belakang untuk daya henti yang responsif.

Baca Juga: Spesifikasi Benda P51 Mesin Boxer Hybrid Terungkap, Tenaga Setara Superbike!

Luckeep M5 Max

Setelah 30 Tahun dan Lahirkan 3 Juara Dunia, Lin Jarvis Pisah dengan Yamaha MotoGP

0
Lin Jarvis Setelah 30 Tahun di Yamaha MotoGP, Lahirkan 3 Juara Dunia
Lin Jarvis tinggalkan Yamaha MotoGP setelah 30 tahun bersama. Foto: yamaha

NaikMotor – Setelah mendedikasikan lebih dari 30 tahun, Lin Jarvis resmi memutus seluruh hubungan profesionalnya dengan Yamaha MotoGP.

Meski setahun terakhir ia menjabat sebagai konsultan eksternal, Lin Jarvis kini memilih untuk menyudahi perjalanannya selama 30 tahun dengan pabrikan asal Iwata tersebut.

Jarvis bergabung dengan Yamaha sejak awal 1990-an di departemen Pemasaran dan Komunikasi (era Max Biaggi) sebelum akhirnya naik ke posisi puncak manajemen motorsport.

Mengutip laporan Motorsport.com, Jarvis telah mengabarkan kepada tokoh-tokoh kunci di paddock bahwa ia ingin berkarier secara independen sebagai konsultan bebas untuk proyek-proyek motorsport baru.

Posisi Jarvis sebagai Managing Director telah digantikan oleh Paolo Pavesio awal musim ini. Peran terakhirnya adalah Penasihat Senior yang fokus pada negosiasi komersial dengan Dorna/Liberty Media untuk kesepakatan MotoGP 2027.

Baca Juga: Yamaha MotoGP di 2025 Terdongkrak Quartararo, Begini Faktanya

 

40 tahun lin jarvis
Valentino Rossi Juara Dunia MotoGP 2004
30 tahun lin jarvis
Lin Jarvis tinggalkan Yamaha MotoGP setelah 30 tahun bersama. Foto: gold and goose, yamaha

Di bawah kepemimpinan Lin Jarvis, Yamaha menikmati masa keemasan yang luar biasa dengan total 8 gelar juara dunia MotoGP, di antaranya:

-Valentino Rossi: Menandai awal kebangkitan pada 2004.
-Jorge Lorenzo: Dominasi di era 2010-an.
-Fabio Quartararo: Gelar juara terbaru yang diraih pada 2021.

Perpisahan ini menandai berakhirnya salah satu babak paling berpengaruh dalam sejarah modern MotoGP. Jarvis tidak lagi hanya menjadi identitas Yamaha, melainkan seorang legenda di balik layar yang membentuk wajah balap motor dunia.(Rls/NM)

Magami, Buell S1W White Lightning Custom dari Sureshot untuk Balap

0
Magami, custom bike berbasis Buell S1W White Lightning karya Sureshot di Yokohama Hot Rod Custom Show 2025. Foto: Arif

NaikMotor – Tampil di Yokohama Hot Rod Custom Show 2025, Takuya Aikawa dari rumah modifikasi Sureshot di Chiba memboyong custom bike berbasis Buell S1W White Lightning. Motor dengan sebutan Magami, disiapkan untuk turun di balap resmi tahun 2026.

Magami adalah motor pribadi Takuya-san, sehingga dia bisa berimprovisasi lebih dalam dalam proses rancang bangun sesuai keinginannya. Nama Magami diambil dari Bahasa Jepang yang berarti Dewa Serigala Putih berbasis motor Buell S1W Lightning produksi 1998. Motor ini memiliki sejarah emosional, setelah dimiliki selama 15 tahun, dan  sempat “mati suri” selama 8 tahun akibat mesin yang hancur dalam sebuah aksi pengejaran polisi di jalan raya.

Setelah hampir satu dekade berdebu di sudut bengkel, Takuya-san memutuskan untuk menghidupkan kembali dengan konsep baru serta ekspresif. Bukan hanya sekadar untuk showbike sebagai motor kontes, tetapi dengan misi yang jauh lebih liar:digunakan turun ke lintasan balap tahun depan.

Baca juga : Cyanos, Rekayasa dari Takuya Aikawa Berbuah Piala di Yokohama

Belanja Kebutuhan Motor Honda Lewat WANDA Dapat Diskon 10%

0
Wanda Diskon
Wahana Honda berikan diskon di aplikasi WANDA. Foto: WMS

NaikMotor – Menjelang akhir tahun, Main Dealer sepeda motor Honda Jakarta–Tangerang, PT Wahana Makmur Sejati (WMS), menghadirkan program “Untung Beli di WANDA” dengan diskon 10 persen untuk pembelian sparepart, aksesori, dan apparel Honda.

Seluruh promo ini dapat dinikmati dengan mudah melalui WANDA Apps, tanpa harus datang langsung ke dealer atau AHASS.

Program Untung Beli di WANDA menjadi solusi praktis bagi konsumen Honda di wilayah Jakarta dan Tangerang yang menginginkan kemudahan berbelanja kebutuhan sepeda motor. Lewat WANDA Apps, konsumen dapat mengakses berbagai produk resmi Honda dalam satu aplikasi.

Proses menikmati promo pun sangat sederhana. Konsumen hanya perlu membuka menu katalog di WANDA Apps, kemudian memilih sparepart, aksesori, atau apparel yang diinginkan.

Baca Juga: Wahana Honda Berikan Penyesuaian HepiGo Poin di Aplikasi WANDA, Konsumen Bisa Tukar Poin