Tips Perawatan Royal Enfield Classic, Setelah Touring

0
Royal Enfield Model Classic
Perawatan Ringan Royald Enfield Model Classic Setelah Touring. Foto : Arib Tsany

NaikMotor – Royal Enfield model Classic merupakan sepeda motor retro yang digunakan untuk touring. Namun masih banyak rider malas untuk melakukan perawatan motornya ke bengkel resmi.

Berikut langkah menjaga kondisi Royal Enfield model Classic agar tetap prima setelah touring, seperti yang disampaikan oleh Yudhistira Adi Nugroho selaku Technical Workshop Manager Royal Enfield Pejaten-Jakarta Selatan.

“Pertama-tama mulailah mengecek baut-baut yang mengikat komponen, mulai dari head leamp hingga bagian buritan bodi. Biasanya jika salah satu part ada yang kendur, penggunanya bakalan merasa tidak nyaman saat di jalan,” terang Yudhistira.

Kemudian pengecekan suspensi depan-belakang. “Untuk memeriksa kondisi fisik shock absorber rusak atau tidak, biasanya terlihat adanya rembesan oli yang keluar akibat karet sil yang sobek atau as shock yang baret. Itu harus diganti,” lanjut Yudhistira

“Selanjutnya komstir dan pastinya pengecekan mesin. Bagian komstir cukup disetel kembali dengan cara mengencangkan mur setelan, sementara bagian mesin, diberi penggantian oli saja,” ujar Yudhistira

Royal Enfield Model ClassicSementara, masih banyak pengguna Royal Enfield yang belum mengetahui mengenai biaya service di bengkel resmi. “Service rutin penggantian oli, filter oli, pemeriksaan kelayakan kabel kopling dan tali gas, tingkat ketegangan rantai, tekanan angin, kalayakan rem depan blakang, kalayakan fungsi shock depan blakang, dan pemeriksaan busi. Mengenai biaya untuk service Royal Enfield Classic dan Bullet konsumen harus merogoh kocek sekitar Rp 500 ribu rupiah dan Himalayan sekitar Rp 400 ribu,” tutup Yudishtira (Tsany/Prob/NM)

 

LEAVE A REPLY