Hasil Trial Games Asphalt 2019 Malang, Persaingan 3 Pembalap di 3 Kelas Bergengsi

0
Hasil TGA 2019 Malang
Di Trial Games Asphalt 2019 Malang, persaingan 3 Pembalap di 3 kelas semakin keras. Foto: istimewa

NaikMotor – Trial Game Asphalt (TGA) putaran ke-4 di Malang berlangsung sengit. Hasil TGA 2019 Malang yang digelar di di Sirkuit Stadion Kanjuruhan, Kepanjen, Kabupaten Malang, (20/10/2019), tunjukkan persaingan 3 Pembalap di 3 kelas semakin ketat.

Kejuaraan supermoto yang diinisiasi 76 Rider itu mempertandingkan 10 kelas, dengan sesi free practice dan kualifikasi yang digelar sehari sebelumnya.

Hasil TGA 2019 Malang

Hasil TGA 2019 Malang di kelas unggulan FFA 250, posisi klasemen sementara dipuncaki oleh Farudilla Adam dengan 184 poin. Terpaut hanya tiga poin, menguntit ketat di belakangnya ada Tommy Salim dengan 181 poin. Doni Tata membayangi di tempat ketiga dengan 169 poin. Ketatnya perolehan angka ini membuat gelar Juara Umum Trial Game Asphalt baru bisa ditentukan pada seri pamungkas di Semarang pada Desember mendatang.

Mengintip balapan di kelas unggulan lainnya yakni Trail 175 Open, Tommy Salim menempati urutan pertama dengan 47 poin. Disusul Farudila Adam yang terpaut lima angka di posisi kedua. Sementara, Surya Narayana, rekan satu tim Tommy Salim berada di urutan ketiga dengan 35 poin.

Hasil TGA 2019 Malang

Sedangkan, di kelas Trail 175 Non Pro yang juga merupakan kelas unggulan dalam TGA 2019, posisi pertama berhasil diamankan Devi Tembong dengan 50 poin. Di posisi kedua, Yoga Megantara dengan 44 poin dan Reha Adjie Susatra di urutan ketiga dengan 40 poin.

Sengitnya pertandingan juga terjadi di kelas FFA 450. Pada kelas pendukung di seri keempat ini, rider asal Inggris Lewis Cornish masih perkasa dan tak terkalahkan. Baik di babak kualifikasi maupun pada balapan Moto 1 dan Moto 2, Lewish Cornish tampil moncer dengan raihan maksimal 50 poin. Doni Tata yang tertinggal enam poin harus puas diasapi di urutan kedua.

Hasil TGA 2019 Malang

Serunya seri di Kota Malang ini juga tidak lepas dari antusiasme rider-rider komunitas yang setia mengikuti Trial Game Asphalt. Sebagai ajang supermoto bergengsi, Trial Game Asphalt tidak hanya menggandeng Pembalap top di kelas-kelas unggulan, namun juga mewadahi Pembalap kelas komunitas untuk menyalurkan minat dan hobi dalam dunia otomotif. Tahun ini, tercatat ada 44 rider berpartisipasi mengikuti kelas komunitas Trial Game Asphalt yakni Trail 150 Komunitas dan Trail 175 Komunitas.

“Packaging Trial Game Asphalt ini sangat menarik bagi kami rider dari komunitas baik Trail 150 Komunitas dan 175 Komunitas. Selain menambah konten untuk komunitas, TGA ini juga memasyarakatkan supermoto khususnya untuk mereka yang masih awam,” ujar Hammurabi Wisadono dari komunitas Supermoto Indonesia Surabaya yang mengikuti kelas Trail 150 Komunitas.

Mario CSP dari 76 Rider selaku penyelenggara Trial Game Asphalt, mengapresiasi tingginya animo pegila balap supermoto terhadap Trial Game Asphalt, baik dari sisi rider yang berpartisipasi maupun penonton yang memadati Stadion Kanjuruhan Malang. Sebagai informasi, penonton yang menyaksikan balapan di hari pertama dan kedua juga ikut antusias mendukung rider idolanya. Mereka memadati stadion sejak siang hari sampai berakhirnya acara dan pesta kembang api di malam hari.

“Animo pegila balap untuk kelas komunitas di Malang termasuk tinggi. Malang memang surganya komunitas motor trail. Bukan sekadar hobi, motor trail sudah menjadi bagian dari masyarakat kota Malang ini. Selain itu, antusiame penonton juga tak pernah surut memberikan dukungan hingga race berakhir. Terima kasih untuk warga Kota Malang yang telah ikut memeriahkan gelaran seri keempat Trial Game Asphalt tahun ini,” kata Mario.

Setelah Malang, Trial Game Asphalt 2019 seri terakhir akan digelar di Semarang, Jawa Tengah pada 13 – 14 Desember 2019. (Rls/NM)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here