Agar Tak Ditilang, Segini Batas Maksimal Kebisingan Knalpot Motor

0
Batas Kebisingan Knalpot Motor
Motor dengan knalpot bising. Foto: Polres Pekalongan

NaikMotor – Kepolisian saat ini tengah gencar melakukan razia terhadap sepeda motor yang menggunakan knalpot bising. Pemotor yang melebihi batas kebisingan knalpot motor akan dikenakan sanksi.

Ternyata penindakan knalpot bising ini ada tolok ukurnya, di mana ada batasan maksimal suara knalpot motor. Batasan suara knalpot ini diatur dalam Peraturan Menteri Negara Lingkungan Hidup No 07/2009 tentang Ambang Batas Kebisingan Kendaraan Bermotor Tipe Baru.

Dalam Permen ini, disebutkan bahwa ambang batas kebisingan sepeda motor terdiri dari, tipe motor bermesin 80 cc ke bawah batas maksimal kebisingan adalah 85 desibel (db). Kemudian untuk tipe motor bermesin 80-175cc batas maksimalnya 90 db. Lalu untuk motor bermesin 175cc ke atas, batas maksimal kebisingannya 90 db.

Sebagai catatan, acuan ambang batas kebisingan knalpot motor tersebut didasarkan atas hitungan volume kebisingan dari knalpot yang diganti. Aturan ini juga berlaku untuk knalpot aftermarket yang digunakan pada motor.

Apabila pemotor melanggar batas maksimal kebisingan knalpot ini, maka mereka akan dikenakan sanksi berdasarkan Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ).

“Pelanggar akan dikenakan sanksi pidana Pasal 285 UU LLAJ dengan kurungan satu bulan dan denda Rp250 ribu,” ujar Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Fahri Siregar, sebagaimana dikutip dari laman NTMCPolri, Selasa (16/3/2021). (Dicky/Prob/NM)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here