Korlantas: Kecelakaan Mudik Lebaran 2022 Turun 31 Persen

0
AISI mendukung pelarangan mudik
Perjalanan mudik telah menjadi sebuah kebutuhan yang harus dipenuhi. Foto: teguh

NaikMotor – Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri mengumumkan bahwa tingkat kecelakaan mudik Lebaran 2022 menurun 31 persen. Hal ini jika dibandingkan dengan tahun 2019 sebelum pandemi Covid-19.

Pernyataan tersebut disampaikan langsung oleh Inspektur Jenderal Firman Shantyabudi, Kepala Korlantas Polri. Angka tersebut muncul dari momen arus mudik dan arus balik Lebaran tahun ini.

“Angka kecelakaan pada Operasi Ketupat 2022 mengalami penurunan 31 persen. Hal itu jika dibandingkan musim mudik dan balik Lebaran 2019 periode sebelum pandemi Covid-19,” kata Firman.

Untuk di wilayah Jawa Barat, sebanyak 103 kecelakaan terjadi selama arus mudik dan arus balik. Insiden ini menyebabkan 37 orang meninggal dunia, 29 orang luka berat, dan 137 luka ringan.

“Korban meninggal dunia dalam laka lantas musim Lebaran tahun ini tercatat sebanyak 37 orang. Sedangkan pada 2021 sebanyak 78 korban meninggal dunia,” ujar Kombes Ibrahim Tompo, Kabid Humas Polda Jabar.

Sedangkan pada Lebaran 2021, kecelakaan yang terjadi ada sebanyak 133 kejadian. Kecelakaan tersebut menyebabkan 78 orang meninggal dunia, 9 orang luka berat, dan 140 orang luka ringan.

Lebih lanjut, Ibrahim menyebut bahwa kecelakaan lalu lintas Lebaran 2022 ini didominasi di jalur arteri, yakni sebanyak 97 kasus. Sedangkan, kecelakaan di jalan tol terjadi 6 enam kasus.

“Korban meninggal dunia dalam kecelakaan di jalur arteri sebanyak 36 orang dan satu orang di jalan tol,” ucap Ibrahim.

“Musim mudik Lebaran tahun ini jumlah kasus kecelakaan lalu lintas dan jumlah korban meninggal serta luka berat dan ringan mengalami penurunan dibanding tahun sebelumnya,” tuturnya. (Galih/Prob/NM)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here