Akhir Yamaha SR400 yang Klasik Sejati Bukan Retro

0

SR400

Ketika dihadirkan kembali pada 2010, SR400 mengalami banyak modernisasi. Seperti sudah dengan fuel injection, dilengkapi konverter katalitik 3way agar bisa memenuhi standar emisi yang semakin ketat, terutama untuk pasar Eropa.

Mesin SR400 silinder tunggal SOHC dengan 2 katup. Uniknya, bagian rangka bawahnya merangkap sebagai pendingin oli dan reservoir. Sehingga area bawah tangki lebih kompak. Sasis SR bermodel semi cradle baja.

Sebagai model klasik, SR400 tidak dilengkapi electric starter, namun untuk memudahkan penyalaan tersedia decompressor, dioperasikan melalui tuas di kiri stang. Ditambah dengan kaca pengintip pada kepala mesin di sebelah kanan, untuk melihat posisi piston paling optimal untuk penyalaan.

Semenjak dilengkapi dengan manajemen mesin elektronik, SR400 mendapat fitur efisiensi, automatic cut-out yang akan mematikan mesin jika idling lebih dari 20 menit.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here