Cerita Seru Para Artis di Motorbaik Adventure 2016

0
Motorbaik Adventure 2016
Motorbaik Adventure 2016
Motorbaik Adaventure 2016 menikmati perjalanan seru dari Tasikmalaya menuju Purwokerto. Foto: Motorbaik

NaikMotor – Setelah sukses menjalani aktivitas hari pertama di Bandung dan tiba di Tasikmalaya pada hari kedua, kegiatan sembilan artis, yaitu Ananda Omesh, Tora Sudiro, Tarra Budiman, Bisma Karisma, Imam Darto, Dimas Anggara, Denny Chasmala, Gading Marten dan Nabila Putri dalam simPATI Motorbaik Adventure 2016 berlanjut pada hari ketiga.

Aktivitas para artis di hari ketiga diawali dengan menghadiri Upacara Hari Kemerdekaan RI ke-71 yang diselenggarakan di alun-alun kota lalu dilanjutkan dengan mengajar di SDN Dadaha, Tasikmalaya. Ada yang unik dalam metode pengajaran kali ini. Jika sebelumnya di Bandung para artis berpasangan saat mengajar, di Tasikmalaya mereka membentuk dua grup pengajar, yaitu Omesh, Tarra dan Dimas dalam satu grup serta Tora, Darto, Bisma dan Nabila di grup lainnya.

Materi pelajaran yang diberikan sangatlah inspiratif. Contohnya saja Omesh yang menceritakan pengalamannya dalam meniti karir guna mencapai cita-citanya menjadi artis. “Apapun cita-citamu, adik-adik harus percaya pada diri sendiri, terus berusaha dan berdoa. Jika gagal, coba lagi. Tetap semangar dan jangan pernah menyerah,” pesan Omesh pada murid-murid di kelas tempatnya mengajar.

Motirbaik_Adventure_2016_4

Selesai mengajar, tim SimPATI Motorbaik Adventure 2016 dikejutkan oleh munculnya berita tentang pertunangan Dimas Anggara dengan putri Bapak Walikota Tasikmalaya di sebuah media. Sumbernya hanya karena candaan Imam Darto di akun media sosial pribadinya yang mengunggah foto Dimas dengan sang putri Bapak Walikota. Dimas pun akhirnya melakukan klarifikasi bahwa hal itu merupakan canda dari teman-temannya.

Di hari ketiga ini, tim SimPATI Motorbaik Adventure 2016 harus berpisah dengan Tora karena ia mesti kembali ke Jakarta untuk menjalani pekerjaan yang telah dijadwalkan sebelumnya. Dengan diantar oleh rekan-rekan Bikers Brotherhood hingga perbatasan antara Jawa Barat dan Jawa Tengah, rombongan SimPATI Motorbaik Adventure 2016 melanjutkan perjalanan menuju Purwokerto melewati beberapa lokasi bersejarah di Tasikmalaya.

Salah satunya adalah Jembatan Cirahong, sebuah situs peninggalan Belanda yang masih berfungsi untuk dilewati kendaraan sekaligus sebagai perbatasan antara Tasikmalaya dan Ciamis. Jembatan yang membentang di atas sungai Citanduy ini terbilang unik karena lebarnya yang cukup sempit, maka hanya dapat dilewati kendaraan secara bergantian. Serunya lagi, meskipun konstruksinya terbuat dari baja, alas jembatan ini terbuat dari kayu, dimana beberapa diantaranya sudah terlihat berlubang. Meski menegangkan, namun peserta touring merasakan pengalaman baru yang menyenangkan.

Perjalanan menuju Purwokerto dihiasi dengan insiden kecil setelah melewati daerah Wangon, Jawa Tengah, dimana lipatan uang Darto yang disimpan di saku jaketnya terjatuh di jalan tanpa ia sadari. Sempat terhenti beberapa saat untuk mencari, akhirnya uang tersebut berhasil ditemukan kembali. Tim SimPATI Motorbaik Adventure 2016 akhirnya tiba dengan selamat di Purwokerto pada malam hari. Ternyata kehadiran Omesh dan kawan-kawan sudah dinanti oleh skuteris yang memantau aktivitas tim melalui akun Instagram @motorbaik. Tanpa ragu, tim SimPATI Motorbaik Adventure 2016 pun mempersilahkan skuteris tadi untuk bergabung menikmati makan malam serta menutup kegiatan di hari ketiga.

Motirbaik_Adventure_2016_2

Keesokan harinya, ativitas tim SimPATI Motorbaik Adventure 2016 diawali dengan kegiatan mengajar di SDN 1 Sumampir, Purwokerto. Kali ini para artis memutuskan untuk mengajar seorang diri di kelas. “Karena kelasnya banyak, maka ada baiknya kita mengajar sendirian,” ujar Omesh. “Agar semua kelas bisa mendapat materi yang sudah kita siapkan,” tambah pria murah senyum ini.

Materi yang diajarkan pun lagi-lagi cukup beragam. Mulai dari pengembangan kepercayaan diri hingga kesadaran bermotor. “Lebih baik kita kasih tahu dari kecil bahwa naik motor bertiga itu salah,” ujar Tarra. “Semoga saat mereka sudah punya izin mengendarai motor, mereka sadar berlalu lintas yang baik dan sesuai aturan,” ucap pemeran seorang guru di salah satu TV swasta ini.

Lepas mengajar, tim dikejutkan dengan kehadiran Gading Marten. Gading yang baru tiba dari Jakarta lalu ikut melanjutkan perjalanan bersama Omesh dan kawan-kawan menuju salah satu tempat wisata di Jawa Tengah, yaitu Batrurraden Adventure Forrest. Jalan berliku dan naik turun dengan jajaran pohon pinus serta siluet Gunung Slamet sebagai latar belakang menjadikan perjalanan ini suatu pengalaman yang berkesan bagi para peserta touring. Tiba di lokasi, tim SimPATI Motorbaik Adventure 2016 disambut dengan cuaca dingin dan hujan yang turun hingga menjelang malam. Untuk mengusir udara dingin setelah hujan reda, api unggun pun disiapkan.

Hari keempat ditutup dengan kegiatan berupa tantangan #GoDiscover untuk tim SimPATI Motorbaik Adventure 2016.  Kali ini, seluruh peserta touring mendapat giliran untuk menjawab tantangan berupa stand up comedy. Hasilnya? Kocak luar biasa.

Seperti apa kisah selanjutnya? Ikuti akun Instagram @motorbaik untuk tahu perkembangannya. Dan jangan lupa untuk selalu ber#motorbaik karena #baikituasik. (Rls/nm)

Motirbaik_Adventure_2016_1

LEAVE A REPLY