Jawaban Kawasaki All New Ninja 250 Tetap Pakai Fork Depan Teleskopik

0
All New Ninja 250
Meski tidak pakai USD ukuran tabung teleskopik All New Ninja lebih besar dari sebelumnya 37 mm menjadi 41mm.

NaikMotor – Sejak tampil di Tokyo Motor Show, sosok All New Ninja 250 langsung menarik perhatian para Ninja Lovers. Setelah resmi diperkenalkan di Kawasaki Bike Week 2017 akhir pekan lalu, pertanyaannya pun masih sama yakni mengapa tidak pakai fork depan up side down.

Bukan tanpa sebab pertanyaan soal jenis suspensi depan ini menggelitik. Sebab sebagai ‘ajian pamungkas’ untuk menangkis Honda CBR250RR, teleskopik dianggap kurang mumpuni. Belum lagi cara tampilan sok terbalik lebih moge daripada teleskopik.

Michael C Tanadhi Deputy Head Sales and Promotion Division PT Kawasaki Motor Indonesia (KMI) menjelaskan mengapa All New Kawasaki Ninja 250 masih mempertahankan teleskopik. Namun menekankan bahwa hal itu menyangkut beberapa pertimbangan, dari harga juga kualitas.

All New Ninja 250

“Kenapa tidak pakai upside-down, karena kami ngejar satu paket, motor yang high performance dan juga nyaman dikendarai. Karena kami mau bikin Ninja ini high performance. Bukan untuk ngejar harga, karena yang diharapan Ninja lovers itu tenaganya,” kata Michael.

Buat Kawasaki tampaknya biaya yang dikeluarkan lebih penting untuk alokasi sasis baru trelis yang mengadopsi dari Kawasaki H2. Pun demikian juga dengan desain bentuk mesin baru yang lebih ringkas. Kolaborasi keduanya membuat Ninja baru lebih bertenaga.

Meski tidak pakai USD ukuran tabung teleskopik All New Ninja lebih besar dari sebelumnya 37 mm menjadi 41mm. Secara implisit Michael mengatakan bukan berarti juga tidak menggunakan USD dan banana swing arm kemudian pengendalian Ninja kedodoran dibandingkan CBR250RR.

All New Ninja 250
Pengembangan sasis baru, dari semula tipe backbone menjadi twin spar alias trelis.

Seperti diberitakan sebelumnya, generasi baru Ninja 250 model 2018 ini berbeda jauh dari model sebelumnya. Berbagai penyempurnaan dilakukan Kawasaki supaya Ninja lebih kompetitif, termasuk desain yang tajam, mesin lebih sangar, sasis baru dan bobot lebih ringan.

New Ninja 250 memboyong mesin 249cc 2-silinder dengan beberapa pengembangan. Menghasilkan tenaga 39 hp pada 12.500 rpm dan torsi 23.5 Nm pada 10.000 rpm meningkat hampir 7 hp dari model lama yakni 32 hp pada 11.000 rpm dan torsi 21,5 Nm pada 10.000 rpm.(Agl/nm)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here